Makanan Hijau Pake Gula Merah
Gula merah menjadi pemanis makanan yang digunakan oleh orang Indonesia, gak cuma sebagai isian, lho. Banyak makanan di Indonesia yang dilengkapi dengan gula merah dalam bentuk saus atau cair.
Efeknya gak cuma manis, tampilannya pun kian menarik dan mengundang selera makan. Oleh sebab itu, makanan yang dilengkapi saus gula merah seperti sepuluh makanan berikut ini cocok banget dipilih untuk menu berbuka. Apa saja, ya?
Kadoppe disebut juga sikaporo pandan. Kue tradisional ini berasal dari Makassar. Bahan utamanya dari tepung hunkwe, tepung beras, dan pasta pandan.
Teksturnya mirip sekali dengan kue cantik manis yang lembut dan ambyar di lidah. Selain disiram saus gula merah, kadoppe dilengkapi pula dengan taburan kelapa parut.
Serabi tidak selalu identik dengan varian topping. Ada juga serabi yang dilengkapi dengan saus gula merah bernama serabi kinca. Serabi jenis ini populer di Jawa Barat.
Bahan pembuatannya sama seperti umumnya serabi yang menggunakan tepung terigu dan tepung beras. Tidak ada toppng, serabi kinca dilengkapi manisnya saus gula merah.
Kokoleh adalah sejenis bubur sumsum khas masyarakat Banjarmasin. Bahan dasarnya adalah tepung beras, santan, dan pandan. Memasaknya dengan cara dikukus menggunakan cetakan. Setelah matang, kokoleh disajikan dengan gula merah cair dan diberi dekorasi daun pandan.
Manisnya dobel! Kenapa bisa dibilang manisnya dobel? Karena bahan dasar baeba terbuat dari campuran telur dan gula merah.
Setelah jadi, kue asal Nusa Tenggara Timur ini masih disiram dengan manisnya saus gula merah yang diberi tambahan kayu manis. Kebayang dong, bagaimana manis dan harumnya kue baeba?
Meski ringan, bubur sumsum cepat bikin kenyang. Makanan ramah lambung ini berbahan dasar dari tepung beras dan santan.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Pendamping lembutnya bubur sumsum tak lain adalah saus gula merah yang terkadang dipertemukan dengan santan. Di beberapa daerah, bubur sumsum disandingkan dengan candil supaya makin enak.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Bubur Sumsum yang Nikmatnya Lumer
Selain pisang gapit, ada juga pisang epe yang disiram saus gula merah. Pisang epe sendiri jadi camilan akrab di lidah orang Makassar, lho.
Pisangnya diolah dengan dipipihkan. Setelah itu, disiram dengan saus gula merah. Agar lebih sedap, tak jarang ada yang menambahkan kacang cincang sebagai taburan.
Apem cimanuk merupakan makan khas Ramadan di Banten. Bahan apem cimanuk mempertemukan tepung beras dan ketan yang kemudian dikukus. Tampilannya putih dengan tekstur nan legit. Apem cimanuk bisa disajikan dengan disiram gula merah dan santan.
Makanan yang disiram dengan saus gula merah ini berasal dari Sumatra Barat. Ampiang adalah sejenis makanan terbuat dari beras ketan yang ditumbuk. Dadiah sendiri tak lain adalah fermentasi dari susu kerbau. Penyajiannya dengan cara kedua bahan disatukan, barulah disiram dengan saus gula merah.
Putu mayang salah satu jenis kue putu yang terbilang unik. Meski sama-sama berbahan dasar dari tepung beras, kue putu mayang memiliki bentuk layaknya mi. Selain gula merah, putu mayang diguyur juga dengan siraman santan.
Cimplung adalah camilan kebanggaan masyarakat Pangandaran. Makanan ini tak lain ialah singkong kukus yang kemudian diguyur dengan saus gula merah. Supaya wangi, tak sedikit juga yang menambahkan irisan daun pandan pada cimplung. Ada pula yang menambahkan santan supaya ada tambahan rasa gurih saat menyantap cimplung.
Deretan sepuluh makanan di Indonesia yang dilengkapi dengan saus gula merah tadi cocok banget dipilih untuk sajian berbuka. Terlebih manisnya gula merah punya manfaat baik bagi tubuh di antaranya ialah meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah anemia, dan menjaga kesehatan pencernaan.
Baca Juga: Resep Puding Cendol Gula Merah yang Manis dan Lembut
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Regular price €2,29 EUR
Regular price Sale price €2,29 EUR
Gula Kelapa is a natural sugar that is obtained from the juice of coconut flowers. It is a traditional sweetener that is very popular in many countries in Southeast Asia, including Indonesia. The sugar is obtained from the juice of the coconut palm, which is usually obtained by a cut into the trunk.
Gula Kelapa has a low glycemic index, which means that it slowly lifts the blood sugar level in the body and slowly drops. Compared to white sugar, Gula Kelapa also has a higher nutritional value because it contains vitamins, minerals and antioxidants.
If you are looking for a more natural and healthier alternative to conventional sugar, Gula Kelapa is a great option. It can be used in many different dishes, including tea, coffee, desserts or as an ingredient in hearty dishes such as curry. It has a light caramel -like taste that gives your food or drink a delicious note. Try it out and enjoy the unique taste of Gula Kelapa!
Ablaufdatum: 20/02/2026
Regular price €2,29 EUR
Regular price Sale price €2,29 EUR
Gula Kelapa is a natural sugar that is obtained from the juice of coconut flowers. It is a traditional sweetener that is very popular in many countries in Southeast Asia, including Indonesia. The sugar is obtained from the juice of the coconut palm, which is usually obtained by a cut into the trunk.
Gula Kelapa has a low glycemic index, which means that it slowly lifts the blood sugar level in the body and slowly drops. Compared to white sugar, Gula Kelapa also has a higher nutritional value because it contains vitamins, minerals and antioxidants.
If you are looking for a more natural and healthier alternative to conventional sugar, Gula Kelapa is a great option. It can be used in many different dishes, including tea, coffee, desserts or as an ingredient in hearty dishes such as curry. It has a light caramel -like taste that gives your food or drink a delicious note. Try it out and enjoy the unique taste of Gula Kelapa!
Ablaufdatum: 20/02/2026
Regular price €2,29 EUR
Regular price Sale price €2,29 EUR
Gula Kelapa is a natural sugar that is obtained from the juice of coconut flowers. It is a traditional sweetener that is very popular in many countries in Southeast Asia, including Indonesia. The sugar is obtained from the juice of the coconut palm, which is usually obtained by a cut into the trunk.
Gula Kelapa has a low glycemic index, which means that it slowly lifts the blood sugar level in the body and slowly drops. Compared to white sugar, Gula Kelapa also has a higher nutritional value because it contains vitamins, minerals and antioxidants.
If you are looking for a more natural and healthier alternative to conventional sugar, Gula Kelapa is a great option. It can be used in many different dishes, including tea, coffee, desserts or as an ingredient in hearty dishes such as curry. It has a light caramel -like taste that gives your food or drink a delicious note. Try it out and enjoy the unique taste of Gula Kelapa!
Belanja di App banyak untungnya:
Gula Merah / Gula Melaka / Gula Nira Aren / Gula Nira Aren . Gula Merah / Gula Melaka / Gula Nira Aren / Gula Nira Aren. Gula merah merupakan salah satu bahan yang penting bagi masakan maupun minuman khas Indonesia karena memiliki aroma dan rasa manis yang berbeda dengan gula lainnya. Berbagai jenis gula merah tersedia di pasaran. Warna merah pada gula diperoleh secara alami tanpa tambahan bahan pewarna. Selain itu, gula merah ini juga terjamin keamanannya karena tidak melibatkan bahan pengawet dalam proses pembuatan.
Fakultas Pertanian Universitas Lampung (FP Unila) jurusan Teknologi Hasil Pertanian (THP FP Unila) melalui Ir. Otik Nawansih, M.P., Puspita Yuliandari, S.T.P., M.Si., dan Pramita Sari Anung putri, S.TP., M.Si., M.Sc., melaksanakan program siaran Faperta Berkarya di Radar Lampung Televisi dengan topik Pengembangan Teknologi Pengolahan Gula Merah dan Gula Merah Kristal (Gula Semut), Kamis, (21/42022) dilaboratorium lapang terpadu.
Gula merah umumnya dibuat dari nira kelapa dan aren. Namun di Jawa Timur, sudah lama dibuat juga dari nira tebu. Saat ini dengan mulai berkembangnya petani tebu di Lampung (non perusahaan) maka gula merah tebu juga sudah mulai dibuat di Lampung.
Perbedaan gula merah dari berbagai sumber nira tadi terletak pada rasa dan aromanya. Gula merah kelapa terasa lebih harum dan gurih, gula merah aren lebih kaya asam organik sedangkan gula merah tebu terasa manis saja.
Gula merah palma (kelapa dan aren) lebih menyehatkan karena mempunyai indeks glikemik lebih rendah (35) dibanding Gula Kristal Putih (indeks glikemik 75). Indeks glikemik ini berkaitan dengan kemudahan gula diserap darah.
Selain untuk keperluan rumah tangga, industri makanan-minuman dan jajanan, industri pempek gula merah ini banyak terserap oleh industri kecap.
Teknologi pengolahan gula merah cetak sangat sederhana, sehingga bisa dilakukan oleh rumah tangga. Umumnya pengrajin gula merah, suami bertindak sebagai penyadap dan istri yang mengolah.
Nira hasil sadapan dilakukan penyaringan dan dimasak dalam wajan terbuka sampai mengental dan siap dicetak. Di sentra-sentra pengrajin gula merah, umumnya ada pedagang pengumpul yang akan menampung/membelinya.
Teknologi pengolahan gula merah ini sebenarnya kurang efisien terutama penggunaan energy atau kayu bakar, karena untuk 50 liter nira bisa memerlukan waktu pemasakan sekitar 5 jam.
Selain itu gula merah cetak tidak tahan disimpan lama hanya berkisar 2-6 minggu. Gula merah cetak mudah meleleh atau berair karena mengandung gula reduksi dan air 10%.
Gula reduksi ini bersifat mudah menyerap air dari lingkungan. Selain itu gula merah cetak juga kurang bisa mengikuti/masuk ke pasar modern, kurang fleksibel dalam pengemasan.
Perkembangan teknologi pengolahan gula merah yang bisa menjawab tantangan masyarakat modern saat ini adalah teknologi pengolahan gula merah kristal atau sering dikenal dengan palm zuiker atau gula semut.
Dikenal dengan gula semut karena kristalnya mirip rumah semut. Teknologi pengolahan gula semut ini merupakan modifikasi pengolahan gula merah cetak. Jika setelah nira kental kemudian dicetak untuk pengolahan gula merah cetak, tetapi untuk gula semut dilakukan granulasi selama pendinginan sehingga berbentuk kristal.
Teknik granulasi bisa secara manual ataupun menggunakan mesin. Kristal kemudian dikeringkan sampai Kadar Air <3% dan diayak sehingga ukuran seragam.
Gula semut mempunyai beberapa kelebihan yaitu praktis penggunaanya, mudah larut, mudah dikemas mengikuti kemasan modern, bisa ditambahkan rempah seperti jahe, serta mempunyai masa simpan sekitar 1 tahun.
Gula semut yang baik mempunyai masa simpan sekitar satu tahun, karena kadar airnya rendah (<3%), kemurnian sukrosa lebih tinggi yaitu min 80% dan kadar gula reduksi lebih rendah <6% (SNI 01-3743-1995, Standar Mutu Gula Palma).
Kelebihan-kelebihan tersebut membuat gula semut bisa mengikuti gaya hidup sehat, modern dan masuk pasar swalayan. Bahkan di Jawa Tengah (Cilongok dan sekitarnya) sebagai sentra pengrajin gula merah terbesar di Indonesia, telah mampu mengekspor gula semut karena masyarakat luar juga menyukainya.
Berdasarkan uraian di atas maka Nawansih, Otik dkk sejak tahun 2011 tertarik untuk meneliti dan memasyarakatkan teknologi pengolahan gula semut di Lampung bahkan bercita-cita suatu saat Lampung juga bisa mengekspor gula semut kelapa.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, terdapat titik kritis yang perlu diperhatikan dalam pembuatan gula semut yaitu kualitas bahan baku (nira atau gula merah cetak) dan penentuan kecukupan pemasakan.
Persyaratan nira yang akan diproses untuk gula semut lebih tinggi disbanding untuk gula merah cetak. Jika nira sudah asam (pH <6) dan banyak kapur/kotoran, maka kristalisasi sulit dilakukan.
Demikian juga jika gula semut dibuat dari lebur ulang gula merah cetak, maka gula merah cetak yang digunakan harus bermutu baik.
Hasil-hasil penelitian terus dikembangkan, sambil mensosialisasikan teknologi gula semut melalui pengabdian masyarakat (IPTEKDA LIPI 2013 dan 2015 di Lampung Timur), IBM Dikti di Pesawaran (2015), dan juga melalui permintaan berbagai pihak untuk memberikan pelatihan di berbagai tempat.
Selain mensosialisasikan ke produsen, tim juga mensosialisasikan dan mengenalkan kelebihan produk gula semut ke berbagai kalangan baik di unila maupun berbagai instansi.
Hingga saat ini produsen gula semut sudah cukup banyak di Lampung dan mereka telah menemukan pasar baik swalayan maupun online. Jika ingin mendapatkan produk gula semut, masyarakat juga bisa mendapatkan di toko-toko swalayan ataupun pesan secara online.
Berita terkait silahkan klik Bina Produsen Gula Semut Lampung, Otik Berharap Tembus Pasar Ekspor
Maju Cemerlang Faperta Kita.
Iced Green Tea Latte ❤ liked on Polyvore featuring food, fillers, starbucks, drinks and food and drink